Komentar Anne Purba Pada Pemeran Pagesbud Simalungun

Haroan Bolon On stage — bersama Dhynsay Borcha dan Bram Voerba.

BeritaSimalungun-Jadilan, Anggrainim, Datu, Jahultop dan teman-temannya. Peran nyata di #SimalungunUntukIndonesia. Tak bisa di pungkiri Peran Bram Voerba (Jadilan) dan Afryl Garingging (Anggrainim) sebagai pemeran utama dapat apresiasi yang begitu besar.

Dari Gesture nya, Ekspresinya , kemampuan mereka menari luar biasa, Banyak message dan komentar peran mereka sampai ke hati sampai beberapa menanyakan apakah mereka sedang berpacaran. Itu juga yang saya tanya ketika proses shooting ternyata mereka Kakak adek yang saing mensupport.

Keputuan Pemeran utama ini kami ambil ketika kunjungan pertama melihat latihan, melihat latihan yang mereka persiapkan maka ada pergantian peran juga skenario, karena sempitnya waktu mereka tidak punya pilihan harus nurut.

Kedua orang ini juga yang menjai perpanjangan tangan panitia Jakarta untuk menyampaikan apapun ke team medan baik lagu yang akan di tarikan juga perubahan2 skenario. Melihat performa kemaren benar tak salah pilih.

Jadilan (tua) pemeran oppung Rio Zangan D'justfour bersama pahoppunya Jhonsangappurba Siboro (jahultop) juga menarik perhatian walau Oppung dapat masukan agar batuknya ga usah sering sering hihihihi, berulang naskahnya di coret coret sampai the last time mereka bisa mengatasinya. Kalian hebattt ya walau clip on tiba2 haris diganti wireless

Special Applause kepada Datu Muda (Changli Saragih) luar biasa berhasil membuat penoton merinding melihat peranmu. anaknya gak banyak bicara.

Kemampuan acting nya juga membuat kami bersama team shooting terpukau, karena pada video beliau juga berperan sebagai Bapak Anggrainim yang melarang Jadilan mendekati borunya.

Sungguh saat itu melihat kalau Datu kerenini punya potensi yang besar di dunia peran (kapan kita main film Bang Datu?)

Potensi yang besar juga terlihat dari Team music drama musical ini Rey Saragih (keyboardis) calm, dan banyak mendengar, tidak banyak bicara dan mudah beradaptasi dengan kondisi apapun, mentalnya Oke mirip kan sama Roi Josen hahahhaha.

Sarunei ni Adri Damanik juga memberi inspirasi kalau sarunei itu tak harus dimankan yang tua, anak muda Simalungun bisa bersama team Gondang Bifori Sitanggang Jhon Pranata Damanik Saud Damanik (FB yang lain apa dek tolong di tag) memberi warna yang besar di acara kemaren. Semua memberi kontribusi terbaik.

Demikian juga keliahaian Panortor adek adekku yang sangat luar biasa Nora Purba (tag dulu ya nang ke yang lain gak hafal kakak) luar biaasaaaa.

Mungkin di awal pertemuan kita adek2 ada tersinggung dengan ketegasan dan keras kepalanya kak Anne, Saya pribadi salute kalian biasa menerimanya dengan baik. Sampai kita latihan di sondi sampai malam masih banyak evaluasi yang kami sampaikan tetapi kaian tetap bia tersenyum.

Malam Pagelaran Budaya SImalungun kemaren telah menjadi bukti kalian adalah team yang solid semuanya memberikan yang terbaik. Melihat penampilan kalian dari FOH membuat saya teringat dengan proses kita beberapakali ketemu ketika latihan.

Kalian luar biasa dan yang terpenting kebesaran hati kalian menerima masukan membuktikan bahwa kita adalah Generasi Simalungun yang mau berubah ke arah yang lebih baik.

Tetaplah berkarya dan teruslah memajukan budaya simalungun dengan talenta yang kalian punya karena setelah ini kita akan terus berjuang memberi kebanggan kepada simalungun.

Terimakasih Kalian adalah Man of the match di malam #SimalungunUntukIndonesia. (FB-Anne Purba).

Anggrainim yang di perankan oleh Afryl Garingging

Changli Saragih datu keren yang perannya memukau.

Complete team Drama musical Dpk Himapsi Unimed Himud dan himapsi medan sekitarnya — bersama Rio Zangan D'justfour, Hepri Gurning, Jhonsangappurba Siboro, Rizky Sumbayak, Yohana Chyntia Mariana Purba, Ayu Wahyuni Damanik, Triadil Saragih, Jhon Pranata Damanik, Ika Saragih, Hady Candra, Chehafni Damanik, Asri Purba Tanjung, Nora Purba dan Saud Damanik.

Jadilan yang di perankan Bram Voerba — bersama Joice Saragih dan Yohana Chyntia Mariana Purba.

Oppung Jadilan dan Pahoppunya jahultop — bersama Rio Zangan D'justfour dan Jhonsangappurba Siboro.

Rey Keyboardist masadepan .

Shooting di rumah tua(rumah panggung) gunung huluan — bersama Teguh Sinaga, Changli Saragih, Tofan Witjaksono, Nora Purba dan Afryl Garingging.

Baru 10 minggu mengandung, sudah melahirkan.Bayinya diberi nama LAITA Band.Menggunakan nama Laita, yang berarti kerjasama dan saling mendukung, hal yang membuat acara pagesbud di Theater Garuda minggu lalu itu sukses. Sukses buat menejernya, ponakanku yang hebat luar biasa Anne Purba, sukses juga buat grup dan anggota grupnya.Kalaupun grup ini nanti tidak bermain di panggung musik Simalungun, karena memang cuma 1 orang Simalungun didalamnya, tapi suksesnya akan mengangkat nama Simalungun. Karena kata LAITA itu lahir dari dalam lingkungan orang Simalungun. Semoga LAITA Band sukses sesukses acara Pagesbud #SimalungunUntukIndonesia 21 April 2018. (Photo: Uttok Sondi)